RSS

Siapa bilang Pacitan kota sepi dan mati? luangkan waktu jalan-jalan menikmati 1001 goa dan pantai di Pacitan.

Halaman

HATI-HATI JIKA MENGALAMI KESEMUTAN

( Sempatkan BACA ini ! )

Ketika sedang asyik membaca, tak sengaja Anda melipatkan kaki dalam waktu yang lama. Ketika bangkit, tiba-tiba Anda merasa kaki Anda kesemutan. Refleks, Anda akan memijat-mijat kaki tersebut untuk mengurangi kesemutan itu.
Hampir semua orang pernah mengalami apa yang disebut kesemutan atau kebas. Kalau sudah kesemutan, biasanya akan terasa kebal, ngilu, walau akan berangsur-angsur hilang jika kita mulai menggerak-gerakkan bagian tubuh yang kesemutan tersebut.
Banyak orang yang menganggap enteng gejala kesemutan ini. Mungkin karena gejalanya yang kadang datang, lebih banyak tidak. Mudah datang, mudah pula hilang.
Tetapi kesemutan patut diwaspadai jika kesemutan itu terjadi di satu bagian tubuh. Kemudian menjalar ke bagian tubuh lain di sekitarnya, dan kemudian memperburuk fungsi-fungsi tubuh lainnya, bisa jadi itu adalah manifestasi tumor di bagian depan otak. Sebuah penyakit amat serius dengan gejala awal sepele.
Dalam bahasa medis, kesemutan sering disebut sebagai parestesia. Suatu sensasi yang dirasakan tanpa ada stimulus dari luar. Sensasi Parestesi ini tidak hanya rasa ‘kesemutan’, namun bisa juga rasa panas, rasa seperti tertusuk-tusuk, ‘greyengan’. Rasa Kesemutan dapat dirasakan di tangan, kaki di muka, maupun di seluruh bagian tubuh kita.
Pada dasarnya kesemutan merupakan suatu gejala manifestasi dari gangguan sistem saraf sensorik akibat rangsang listrik di sistem itu tidak tersalur secara penuh dengan sebab macam-macam. Yang paling sederhana, misalnya, jalan darah tertutup akibat satu bagian tubuh tertentu ditekuk terlalu lama.
Kesemutan yang tidak disertai gejala-gejala lain biasanya menandakan adanya gangguan pada reseptor di kulit atau pada cabang-cabang saraf tepi. Namun kita mesti lebih waspada jika ada gejala lain di luar kesemutan. Bukan hanya kelumpuhan, kesemutan bisa juga disertai gangguan penglihatan, pendengaran, gabungan keduanya, atau lainnya.
Beberapa gangguan kesehatan serius yang ditandai gejala kesemutan, antara lain:
Radang sumsum tulang belakang (myelitis)
Terjadi pada orang dewasa, kadang-kadang gejala kesemutan didahului oleh flu berat. Kesemutan yang dirasakan akan menghebat, naik dari ujung jari kaki sampai ke pusar (perut tengah). Gejalanya berkembang menjadi rasa tebal di permukaan kulit. Setelah fase ini, penderita akan mengalami kesulitan berjalan. Ini adalah gejala radang sumsum tulang belakang, yang terjadi karena serangan virus bernama cytomegalovirus (CMV).
Penderita menjadi tidak bisa mengontrol buang air kecil. Buang air besar pun sulit. Penyakit ini dapat disembuhkan total, dapat pula cuma sembuh sebagian, tetapi ada juga yang sampai lumpuh.
Diabetes mellitus atau kencing manis
Pada penderita diabetes, kesemutan adalah gejala kerusakan pembuluh-pembuluh darah. Akibatnya, darah yang mengalir di ujung-ujung syaraf berkurang. Gejala yang dirasakan biasanya telapak kaki terasa tebal, kadang-kadang panas, dan kesemutan di ujung jari terus-menerus. Kemudian disertai rasa nyeri yang menikam, seperti ditusuk-tusuk di ujung telapak kaki, terutama pada malam hari.
Carpal Tunnel Syndrome (CTS)
Kesemutan yang menyerang ujung jari, biasanya tangan kanan, dan kemudian berkembang menjadi rasa tebal, saat digunakan beraktivitas, adalah gejala CTS. Gejala kesemutan ini berkaitan dengan rongga di pergelangan tangan (karpal) yang mengalami pembesaran otot-otot sehingga menekan saraf yang melewati terowongan tersebut. CTS bisa menjadi gangguan lebih serius bila didiamkan cukup lama, misalnya 1 - 2 tahun.
Pada tahap ini tekanan otot sudah mengganggu aliran darah ke tangan, dengan akibat otot-otot yang mengalami kekurangan nutrisi akan mengecil, dan melemahkan otot.
Jantung
Pada penderita sakit jantung, kesemutan dapat juga timbul karena komplikasi jantung dan sarafnya. Yang terjadi misalnya, si penderita menjalani operasi pemasangan klep jantung. Saat pemasangan, ada bekuan darah menempel, yang kemudian terbawa aliran darah ke atas, dan menyumbat salah satu pembuluh darah di otak. Bila sumbatan di otak itu kebetulan mengenai daerah yang mengatur sistem sensorik, si penderita akan merasakan kesemutan sebelah. Bila daerah yang mengatur sistem motorik juga terkena, kesemutan akan menjadi kelumpuhan.
Rematik
Rematik juga menimbulkan kesemutan atau rasa tebal. Gejala kesemutan karena rematik akan hilang bila rematik sembuh.
Pengobatan :
Pengobatan yang diberikan sesuai penyakit yang mendasarinya.
Sebagai contoh : bila kesemutan terjadi pada penderita diabetes (Neuropati diabetik), maka pengobatan dilakukan dengan pengontrolan gula darah disertai obat-obatan yang bersifat neurotropik dan juga vitamin B.
Namun bila kesemutan disebabkan oleh penekan saraf maka pengobatan harus dilakukan dengan modifikasi gerakan tubuh, pemberian neurotropik, dan mungkin pada kasus yang berat dipertimbangkan uuntuk operasi.
Perlu diingat, bila kesemutan akibat penyakit stroke maka pengobatan harus segera dilakukan, misal pada stroke akibat sumbatan maka pasien harus diberikan obat pengencer darah maupun pengaturan faktor risiko strokenya seperti hipertensi dan kholesterol.(berbagai sumber)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Manfaat dan Akibat Minum TEH bagi Kesehatan Kita

Majunya teknologi menambah segala sesuatu jadi serba ada dan instan. Contohnya teh. Siapa yang belum pernah meminumnya. Insya Allah kawan semua pasti sudah pernah merasakan betapa nikmatnya teh, baik diminum saat hangat ataupun dingin (es teh sebutan akrabnya).
Dengan menggunakan gula ataupun tanpa gula. Ketahuilah bahwa menikmati teh tanpa gula lebih banyak manfaatnya bagi kesehatan kita, karena kandungan alami dari teh tidak akan hilang terkikis oleh gula. Sebab, terlalu banyak gula tidak baik bagi kesehatan. Karena segala yang berlebihan juga tidak akan baik.
Teh pun menjadi teman selepas sarapan pagi, juga santap makan siang, apa lagi di musim hujan... akan terasa hangat di tubuh dan menjadi teman sebagai selingan cemilan.
Bahkan di saat kita sakit diare, teh pahit tanpa gula tentunya sangat ampuh melawan bakteri jahat dan menetralisir lambung agar kembali sehat. Di saat era modernisasi seperti sekarang ini, teh menjadi bahan kecantikan di berbagai perusahaan dengan menciptakan produk kecantikan dan teh sebagai bahan utamanya, juga di berbagai tempat spa, salon kecantikan, dll. Teh juga bagus dikonsumsi bagi orang yang ingin diet atau yang ingin mempertahankan berat badan.
Coba konsumsi teh hijau/putih sekitar 4 cangkir per hari. Itu dapat membakar lebih dari 80 kalori yang tertimbun di tubuh.
Lebih jauh ke dalam mengenai teh. Rupanya teh sangat bermanfaat dan berkhasiat bagi kesehatan manusia, karena banyak kandungan alami positif yang ada didalamnya. Bukan hanya sebagai obat diare, lebih dari itu ternyata teh sangat berperan penting terhadap tubuh kita. Nenek moyang kita menggunakan teh basi, rendaman teh kental tanpa gula kemudian paginya dioleskan ke wajah secara merata, diamkan beberapa menit sampai kering lalu basuh, Insya Allah akan mengencangkan wajah dan bilka dilakukan secara rutin akan menghaluskan dan mencerahkan wajah.

Ada banyak cerita/legenda asal mula teh. Namun yang terpopuler adalah pada zaman legenda Kaisar Shen Nung dari provinsi Yunan-Cina pada tahun 2737 SM, terjadi peristiwa seperti ini. Seseorang ketika sedang memasak air, secara tidak sengaja kemasukkan beberapa lembar daun yang berasal dari ranting kering yang dipakainya sebagai kayu bakar, terbang dan tercelup ke dalam ketel air. Raja Sheng Nung pun mencicipi minuman teh tersebut dan langsung menganggap seduhan teh ini sebagai kiriman dari surga. Raja Sheng Nung sangat memperhatikan pemanfaatan tanaman ini. Raja Shen Nung menulis buku dengan judul PEN TSAO (buku pengobatan). Antara lain Sheng Nung menulis bahwa “Cha” (teh) yang diseduh rasa pahit sedap merangsang, selain menghilangkan rasa haus juga menyembuhkan penyakit. Air seduhan daun tersebut kemudian menghasilkan sebuah minuman baru yang beraroma khas yang hingga kini dikenal sebagi teh.
Teh yang baik dihasilkan dari bagian pucuk (pecco) ditambah 2-3 helai daun muda, karena pada daun muda tersebut kaya akan senyawa polifenol, kafein serta asam amino. Senyawa-senyawa inilah yang akan mempengaruhi kualitas warna, aroma dan rasa dari teh Teh mengandung sedikit kafein. 1/8 cangkir kopi mengandung 135 mg kafein, sementara 1 cangkir teh hanya mengandung 30-40 mg. Ada banyak jenis teh dalam proses pembuatannya. Diantaranya adalah teh hitam, teh hijau, teh oolong, dan teh putih.
Teh hitam
Teh hitam atau sering juga dikenal dengan nama teh merah. Teh hitam tidak lebih dari daun Camellia sinensis setelah terkena 8-24 jam udara terbuka. Setelah daun dipetik, membiarkan air yang dikandungnya menguap dengan cara di anginkan. Anda mungkin telah menyaksikan itu terjadi pada bunga yang dibiarkan tanpa disiram. Dedaunan meringkuk dan mulai kering. Setelah bagian dari proses tersebut, daun teh di kumpulkan menjadi gulungan yang mendorong oksidasi. Ketika sepenuhnya teroksidasi, daun berubah menjadi warna hitam. Produsen teh kemudian memasukkan daun teh ke dalam periode pengeringan terakhir sebelum menyortir dalam kemasan mereka. Secara kimia, perbedaan yang paling menonjol adalah perbedaan kandungan komposisi senyawa polyfenol. Pada proses pengolahan teh hitam, dan teh Oolong, sebagian katekin berubah menjadi theaflavin, thearubigin, dan theanaphtoquinone. Meski tidak sepopuler katekin, theaflavin sudah banyak dipelajari oleh sejumlah peneliti. Sejumlah penelitian menyatakan bahwa theaflavin lebih potensial dari pada katekin, mengingat secara struktur theaflavin lebih potensial dari pada katekin. Hal ini bisa dilihat dari seberapa banyak gugus hidroksi (OH) yang dimilikinya. Gugus hidroksi ini dapat berfungsi sebagai anti radikal bebas atau antioksidan. Semakin banyak gugus hidroksi suatu senyawa, maka kemampuannya sebagai senyawa antioksidan semakin baik. Theaflavin hanya terdapat dalam teh hitam atau teh yang telah mengalami oksimatis. Theaflavin merupakan hasil oksidasi katekin akibat proses oksimatis pada pengolahan teh hitam. Kekuatan Theaflavin setara dengan Katekin bahkan beberapa publikasi terkini menyatakan bahwa theaflavin lebih potensial dari katekin. Indonesia sendiri saat ini tercatat sebagai produsen teh terbanyak nomor lima di dunia. Namun teh hitam Indonesia berdasarkan penelitian, mengandung theaflavin yang lebih tinggi dibandingkan Jepang maupun China. Dengan demikian, jika kita meminum teh hitam asli Indonesia, kecenderungan mencegah penyakit jantung koroner seperti yang disebutkan di atas makin tinggi.
Teh hijau
Teh hijau memiliki kandungan yang paling baik karena dalam proses pembuatannya, teh jenis ini tidak dikeringkan dengan menggunakan sinar matahari tetapi menggunakan teknik pengeringan secara khusus. Sedangkan teh jenis lainnya diproses dengan cara fermentasi. Teh hijau dibuat dari daun teh yang tidak difermentasi sehingga mengandung polyphenols konsentrat tinggi.
Teh hijau sering dimanfaatkan untuk mengurangi risiko kanker dan penyakit jantung, menurunkan kolesterol, menurunkan berat badan (terutama lemak perut). Teh hijau juga memberi manfaat dalam menurunkan risiko diabetes dan Alzheimer’s.
Teh putih
Teh putih dibuat dari daun teh dewasa yang akan diambil sebelum kuncup telah sepenuhnya terbuka. Ada berbagai varietas teh putih yang tersedia dan ini semua tergantung pada jumlah daun tunas yang digunakan dalam campuran masing-masing. Peony Putih misalnya memiliki satu bud untuk setiap 2 daun dalam campuran yang sementara Jarum Perak(creme de la creme) seluruhnya terbuat dari tunas ke bawah dan ini biasanya diambil dalam waktu 2 hari selama awal musim semi. Teh putih kurang dikenal, tapi tak membuatnya kurang sehat. Teh putih, khususnya ekstrak teh putih terbukti mampu memperlambat pertumbuhan bakteri yang menyebabkan infeksi Staphylococcus, infeksi Streptococcus, pneumonia, dan karies gigi, serta meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh. “Menurut Milton Schiffenbauer PhD, profesor mikrobiologi dan biologi pada Pace University’s Dyson College of Arts & Sciences, efek antivirus dan antibakteri dari beberapa merek pasta gigi adalah karena tambahan ekstrak teh putih,” tambah Bailey.
Teh oolong
Teh oolong adalah kategori lain teh dan dianggap yang paling sulit dari empat jenis teh untuk memproses. Cara terbaik untuk menggambarkan teh oolong adalah bahwa itu adalah berbeda di antara teh hijau dan hitam. Hal ini karena daun hanya sebagian teroksidasi selama pemrosesan. Seperti dengan teh hitam, daun menyebar sampai kering selama 8-24 jam, tapi setelah itu, di ombang-ambingkan dalam keranjang dalam rangka untuk membuat eksposur memar dan parsial ke udara. Langkah terakhir mengukus daun, yang menetralkan enzim dalam teh dan mencegah oksidasi lebih lanjut. Teh oolong terbukti mampu mendorong metabolisme tubuh, membakar lemak, membantu menurunkan berat badan, dan menjaga kesehatan kulit. “Wanita yang minum teh oolong dua cangkir sehari meningkatkan metabolisme mereka sekira 157 persen melebihi wanita yang minum teh hijau dalam jumlah yang sama,” kata Bailey seperti mengutip sebuah kajian yang dipublikasikan Journal of Medical Investigation.
Senyawa dalam teh dan fungsinya :
Katekin. Menurunkan kadar kolesterol, menurunkan tekanan darah dan kadar gula dalam darah, anti kanker, membantu kerja ginjal mencegah terjadinya batu empedu
Polifenol. Polifenol pada teh berupa katekin dan flavanol. Senyawa ini berfungsi sebagai antioksidan untuk menangkap radikal bebas dalam tubuh juga ampuh mencegah berkembangnya sel kanker dalam tubuh. Radikal bebas ada di tubuh kita karena lingkungan udara yang tercemar polusi dan juga dari makanan yang kita makan.
Kafein (Theophyiline Theobromine). Menstimulasi pusat syaraf, memperlancar sirkulasi darah, membantu fungsi ginjal, meningkatkan konsentrasi
Minyak Esensi. Minyak esensi adalah umber aroma teh yang juga berkhasiat untuk memperlancar pencernaan dan melarutkan lemak.
Flavanols. Menguatkan pembuluh darah, memiliki fungsi antioksidan
Fluoride (Menganese, Zinc, Potassium). Memutihkan dan mencegah kerusakan gigi. Anggapan teh bisa membuat gigi nampak kusam rupanya tidak benar, sebab ternyata teh mengandung fluoride untuk mengusir karang gigi. Lebih bagus lagi jika seusai menggosok gigi, anda berkumur dengan teh tanpa gula.
Vitamin A. Vitamin A yang ada pada teh berbentuk betakaroten merupakan vitamin yang
diperlukan tubuh dapat tercukupi.
Vitamin B kompleks. Membantu metabolisme karbohidart
Vitamin C. Vitamin ini berfungsi sebagai imunitas atau daya tahan bagi tubuh manusia. Selain itu vitamin C juga berfungsi sebagai antioksidan yang diperlukan untuk ketahanan tubuh manusia terhadap penyakit.
Vitamin E. Dalam satu cangkir teh mengandung vitamin E sebanyak sekitar 100-200 IU yang merupakan kebutuhan satu hari bagi tubuh manusia. Jumlah ini berfungsi menjaga kesehatan jantung dan membuat kulit menjadi halusn dan mencegah penuaan dini. Juga mencegah pembentukan lemak di pembuluh darah.
Monocitrate & Chloropil. Mencegah bau mulut (nafas tidak segar)
Berikut adalah rangkuman dari banyaknya manfaat yang dihasilkan oleh teh :
1. Teh bisa membangkitkan semangat orang, memperkuat kemampuan berpikir dan mengingat.
2. Teh dapat menghilangkan rasa lelah, mendorong metabolisme, serta memiliki fungsi memelihara kemampuan reguler jantung, pembuluh darah, usus lambung dan fungsi lainnya.
3. Minum teh memiliki manfaat yang sangat baik terhadap pencegahan kerusakan gigi. Menurut penyelidikan dari Inggris menunjukkan, bahwa anak-anak yang sering minum teh, kerusakan giginya dapat berkurang 60%.
4. Daun teh mengandung tidak sedikit unsur mikronutrein yang bermanfaat terhadap tubuh.
5. Daun teh memiliki efek mengekang tumor ganas, dan dapat secara nyata menghambat pertumbuhan sel kanker.
6. Minum teh dapat menghambat sel menjadi tua, sehingga bisa memperpanjang umur (Wallahu a'lam bishawab).
Efek antipenuaan daun teh adalah 18 kali lipat lebih besar dari vitamin E.
7. Minum teh dapat memperlambat dan mencegah pembentukan bintik lemak pada selaput dalam pembuluh darah, mencegah pengerasan pembuluh nadi, tekanan darah tinggi dan penyumbatan pembuluh darah otak.
8. Minum teh dapat merangsang saraf pusat dan memperkuat kemampuan gerakan.
9. Minum teh mempunyai efek mengurangi berat badan dan efek kecantikan
10. Minum teh dapat mencegah katarak karena usia lanjut.
11. Daun teh mengandung asam tanat yang dapat membunuh aneka macam bakteri, maka dapat mencegah dan menyembuhkan radang rongga mulut, radang kerongkongan tenggorokan dan radang usus maupun disentri yang mudah terjadi pada musim panas.
12. Minum teh dapat melindungi fungsi pembuatan darah. Dalam daun teh mengandung zat proteksi radiasi
13. Minum teh dapat memelihara keseimbangan asam dan basa dalam darah. Daun teh mengandung kafein, theophilline (basa teh), theobromine (basa kakao), xanthine (purine kuning) dan lain-lain zat alkaloid, adalah suatu minuman bersifat basa yang sangat baik. Air teh bisa dengan segera diserap ke dalam tubuh dan dioksidasi, mengahasilkan kekentalan metabolit sifat basa yang lebih tinggi, dengan demikian dapat dengan segera menetralisir metabolit bersifat basa dalam darah.
14. Mencegah kepanasan oleh matahari dan menurunkan suhu badan. Setelah 9 menit minum teh hangat, suhu kulit menurun 1-2 Derajat Celcius. Sehingga orang merasa segar dan kering, sedangkan setelah minum minuman dingin suhu kulit menurun tidak jelas seberapa.
15. Perkuat tulang. Ternyata bukan hanya kalsium susu yang membuat tulang anda kuat, orang yang rutin minum teh memiliki massa tulang lebih padat.
Zat dalam Teh yang Kurang Baik
Selain manfaat teh, ada juga zat yang terkandung dalam teh yang berakibat kurang baik untuk tubuh. Zat itu adalah kafein. Kafein pada teh (tehine) dapat menyebabkan proses penyerapan makanan menjadi terhambat. Batas aman untuk mengkonsumsi kafein dalam sehari adalah 750 mg/hari atau setara dengan 5 cangkir teh berukuran 200 ml.
Patut Dihindari saat Minum Teh
Ada pula yang harus Anda perhatikan saat Anda minum teh agar zat yang berguna dalam tubuh tidak hilang, antara lain:
• Jangan minum teh saat atau sesudah makan karena zat yang terkandung dalam makanan dapat dicuri oleh zat stimulan teh.
• Jangan minum teh saat perut kosong sebab dapat meningkatkan produksi asam lambung.
• Hindari minum teh dicampur dengan gula karena menyebabkan zat-zat yang dikandungnya menjadi berkurang.
• Jangan minum teh yang sudah semalaman karena sudah banyak zat nya yang teroksidasi dan basi sehingga berdampak tidak baik untuk tubuh.
• Hindari minum teh saat hamil dan menyusui. Karena kafein dan zat stimulan pada teh bisa merangsang kontraksi rahim. Selain itu untuk ibu menyusui akan mengganggu produksi kelenjar penghasil susu ibu atau ASI.
Ayo !. Dengan berbagai macam manfaat yang banyak. Kita biasakan diri untuk mengkonsumsi teh setiap hari.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS